Karakteristik Cerpen

Menurut Tarigan cerpen memiliki karakteristik yang membedakannya dengan karya sastra lainnya. Tarigan menyimpulkan bahwa cerpen memiliki beberapa ciri yang diklasifikasikan sebagai berikut.
1. Ciri-ciri utama cerita pendek adalah: singkat, padu, dan intensif (brevity, vunity, and intensity).
2. Unsur-unsur atama cerita pendek adalah: adegan, tokoh, dan gerak (scene, character, and action).
3. Bahasa cerita pendek haruslah tajam, sugestif, dan menarik perhatian (incisive, suggestive, and alert).
4. Cerita pendek haruslah mengandung interpretasi pengarang tentang konsepsinya mengenai kehidupan, baik secara langsung maupun tidak langsung.
5. Sebuah cerita pendek haruslah menimbulkan suatu efek dalam pikiran pembaca.
6. Cerita pendek haruslah menimbulkan perasaan pada pembaca bahwa jalan cerita yang pertama menarik perasaan dan baru kemudian menarik pikiran.


7. Cerita pendek mengandung detail-detail dan insiden-insiden yang dipilih dengan sengaja, dan yang bisa menimbulkan pertanyaan-pertanyaan dalam pikiran pembaca.
8. Dalam sebuah cerita pendek, sebuah insiden yang terutama menguasai jalan cerita.
9. Cerita pendek haruslah memiliki seorang pelaku utama.
10. Cerita pendek haruslah memiliki suatu efek atau kesan yang menarik.
11. Cerita pendek bergantung pada (satu) situasi.
12. Cerita pendek memberi impresi tunggal.
13. Cerita pendek memberikan suatu kebulatan efek.
14. Cerita pendek menyajikan satu emosi.
15. Jumlah kata yang terdapat dalam cerita pendek biasanya di bawah 10.000 kata, tidak boleh lebih dari 10.000 kata (atau kira-kira 33 halaman kuarto spasi rangkap).

0 komentar