Metode Ijtihad Dalam Hukum Islam

Para ahli hukum Islam berbeda dalam metode ijtihadnya. Lahirnya madhab-madhab fiqh merupakan buah dari perbedaan metode ijtihad tersebut. Berikut sekilas metode ijtihad yang dipegang oleh madhab- madhab ternama.
a. Metode ijtihad madhab Hanafi
Metode ijtihad madhab Hanafi secara umum sebagai berikut: 1) al- Qur’an; 2). Al-Sunnah; 3). Al-Athār; 4). Al-Ijma’; 5). Al-Qiyas; 6).Al-Istiḥsān; 7). Al-‘Urf.

b. Metode ijtihad madhab Maliki
Metode ijtihad madhab Maliki secara umum sebagai berikut: 1) al- Qur’an; 2). Al-Sunnah; 3). Al-Athār; 4). Al-Ijma’; 5). Al-Qiyas; 6). Al-Istiḥsān; 7). Al-‘Urf. 8). Amal ahli Madinah; 9). Al-Maṣlaḥah al-mursalah; 10). Al-Dhara’i; 11). Al-Istishāb.

c. Metode ijtihad madhab Syafi’i
Metode ijtihad madhab Syafi’i secara umum sebagai berikut: 1) al-Qur’an; 2). Al-Sunnah; 3). Al-Athār; 4). Al-Ijma’; 5). Al-Qiyas;. Dan pada kesempatan yang lain menggunakan juga al-Maṣlaḥah al-
mursalah dan Al-Istishāb.
Ijtihad

d. Metode ijtihad madhab Hambali
Metode ijtihad madhab Hambali secara umum sebagai berikut: 1) al- Qur’an; 2). Al-Sunnah; 3). Al-Ijma’; 4). Al-Qiyas; 5). Al-‘Urf. 6). Al- Maṣlaḥah al-mursalah; 7). Al-Dhara’i; 8). Al-Istishāb; 9). Pendapat sahabat.

e. Metode ijtihad madhab Ẓāhiri
Madzhab beliau ini dikenal dengan nama madzhab Ẓāhiri, karena beliau berpegang kepada dhahir Al-Quran dan As-Sunnah, tidak menerima adanya ijma’ terkecuali ijma’ sahabat. Metode ijtihad madhab Ẓāhiri secara umum sebagai berikut: 1) al-Qur’an; 2). Al- Sunnah; 3). Ijma’ sahabat; 4). Al-Dalil, yaitu setiap perkara yang diambil dari ijma’ atau nash yang dapat dipahami maknanya secara
langsung dari lafaznya dan bukan membawa keduanya kepada makna lain karena adanya illat. Menurut sebagian ulama’, dasar keempat ini sama saja dengan dasar ketiga, sehingga menurut mereka sumber hukum madzhab Ẓāhiri hanya tiga :al-Qur’an, Sunnah dan Ijma’ sahabat.

0 komentar